Data BEI mencatat, pada pukul 10.10 WIB, saham PT Bukit Asam Tbk (PTBA) melesat 4,04% di level Rp 2.320/saham dengan nilai transaksi Rp 30,29 miliar dan volume perdagangan 13,17 juta saham. Year to date atau sejak awal tahun, saham anak usaha Inalum ini minus 12,78%.
Saham PT Adaro Energy Tbk (ADRO) juga naik 3,94% di level Rp 1.320/saham dengan nilai transaksi Rp 30,06 miliar dan volume perdagangan 22,98 juta saham. Sejak awal tahun hingga saat ini saham ADRO minus 15,11%.
Satu lagi yakni saham PT Indo Tambangraya Megah Tbk (ITMG) juta naik 3,45% di level Rp 10.500/saham dengan nilai transaksi Rp 10,63 miliar dan volume perdagangan 1,01 juta saham. Year to date saham ITMG ambles 8,50%.
Sementara itu, IHSG masih menguat 0,60% di level 5.958 dengan catatan beli bersih asing Rp 52,43 miliar. Penguatan ini melanjutkan tren zona hijau yang juga dialami pada perdagangan Selasa kemarin.
Penguatan tiga saham ini terjadi di tengah tren penguatan harga batu bara, kendati pasar masih terus mewaspadai dampak meluasnya virus corona.
Pada perdagangan, Senin (3/2/2020), harga batu bara kontrak acuan ICE Newcastle ditutup menguat 0,83% dibanding posisi penutupan pekan lalu. Harga batu bara terakhir menyentuh level US$ 66,85/ton.
Koreksi terjadi sepanjang minggu, sepekan kemarin harga anjlok 1,85%. Jika dihitung sejak cetak rekor tertinggi pada 13 Januari lalu, harga telah melorot 14%.
Sepekan lalu, China menjalani libur perayaan tahun baru imlek. Seperti biasa, saat libur aktivitas perdagangan komoditas cenderung sepi. Namun ada yang berbeda dengan libur Imlek tahun ini di China.
(tas/hps)
Bisnis - Terbaru - Google Berita
February 05, 2020 at 10:20AM
https://ift.tt/2turgzs
3 Saham Emiten Batu Bara Pimpin Top Gainers, Apa Pemicunya? - CNBC Indonesia
Bisnis - Terbaru - Google Berita
https://ift.tt/34Gk0OK
Bagikan Berita Ini
0 Response to "3 Saham Emiten Batu Bara Pimpin Top Gainers, Apa Pemicunya? - CNBC Indonesia"
Post a Comment