Senada dengan Dinia, pemuda asal Bekasi bernama Andreas pun sangat ingin merasakan gegap gempita penutupan Asian Games 2018. Menurutnya, butuh perjuangan untuk bisa sampai di GBK. Mulai dari mencari parkir, mengantre tiket festival, hingga bisa masuk kompleks GBK.
"Cukup keras mas perjuangannya haha tapi bisa masuk sudah puas, mau jalan-jalan," kata dia yang membawa serta anak dan istrinya.
Pantauan di lokasi, situasi di kompleks GBK semakin ramai. Antrean panjang pengunjung terlihat di loket penjualan tiket festival seharga Rp 10.000. Pun demikian kondisi di dalam, booth sponsor yang penuh acara, seperti game atraktif, live music, dan bagi-bagi souvenir, membuat pengujung semakin betah.
Kalo berita nya gak lengkap buka link disamping buat baca berita nya https://www.liputan6.com/news/read/3634579/kawasan-gbk-diguyur-hujan-pengunjung-asian-games-berlarianBagikan Berita Ini
0 Response to "Kawasan GBK Diguyur Hujan, Pengunjung Asian Games Berlarian"
Post a Comment