Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan meminta oknum Ormas agar tidak meminta-minta THR kepada pengusaha di Jakarta. Pernyataan Anies itu terkait surat permintaan THR dari ormas kepada pengusaha di Kelapa Gading.
"Ya kalau saya, enggak usah minta minta," kata Anies di SMK 1 Jakarta, Senin (28/5/2018).
Apabila dalam pemintaan THR ada pelanggaran hukum, Anies mengimbau agar para pengusaha melaporkan ke pihak berwajib. Namun, bila tidak ada yang melanggar maka tidak perlu ada laporan.
"Kalau ada yang merasa itu melanggar hukum ya laporkan. Kalau tidak melanggar hukum, ya apa yang salah. Kalau melanggar hukum laporkan," imbuhnya
Mantan Mendikbud itu menyebut, poinnya adalah bila ada Ormas yang melakukan pemaksaan saat meminta-minta THR, maka pengusaha seharisnya melaporkan ke polisi.
"Yang penting tidak boleh ada pemaksaan. Kalau merasa dipaksa, laporkan saja," ucapnya.
Diketahui, media sosial belakangan viral dengan surat dengan kop ormas yang berisi permintaan THR menjelang idulfitri 1439 H. Dalam surat tersebut tertulis ditujukan kepada para pengusaha.
Saksikan tayangan video menarik berikut ini:
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Pemprov DKI: Ormas Minta THR Sudah Saling Kenal Pengusaha"
Post a Comment