Liputan6.com, Jakarta - Polisi tengah memburu dua pria misterius yang menembak mati Herdi, warga Penjaringan di depan rumahnya pada Jumat 20 Juli 2018 malam.
Kanit Reskrim Polsek Penjaringan Kompol Mustakim mengatakan, dari hasil pemeriksaan saksi di lokasi salah satu pelaku tidak mengenakan helm. Sementara satu pelaku lain mengenakan topi.
"Ada saksi melihat pelaku menggunakan sepeda motor N-Max warna abu-abu. Yang pengendara menggunakan topi dan penumpangnya (esekutor) tidak pakai helm dan terlihat potongan rambutnya cepak," kata Mustakim saat dihubungi, Jakarta, Minggu (22/7/2018).
Mustakim melanjutkan, kuat dugaan pelaku telah menggambar keseharian korban. Segala dugaan latarbelakang juga didalami. Sebab dari hasil olah TKP, tidak ada barang korban yang hilang.
Mustakim menambahkan, di TKP juga ditemukan dua selongsong peluru.
"Ada dua selongsong peluru. Setelah dilakukan identifikasi pada tubuh korban terdapat luka tembak dibagian kepala," ungkap Mustakim.
Warga sekitar, Willy (54) mengaku tidak menyangka jika suara letusan yang didengar malam itu adalah tembakan. Sebab, kata Willy, lokasi penembakan tidak jauh dari Wihara di kawasan tersebut.
"Pas bunyi tembakan dor dor, saya pikir petasan lah ya, dipikirnya mah orang sini petasan kan di sini ada wihara tuh, suka heboh tuh kembang api," ujar Willy.
Willy menuturkan, pada malam kejadian kondisi lingkungan juga terbilang masih ramai. Terlebih kawasan tersebut banyak pedagang makanan. Willy sendiri saat itu tengah menjaga toko giok miliknya.
"Sebagian agen di sini. Pada makan di sini di soto. Masih agak rame," ujar Willy.
Willy menyebutkan, usai mendengar suara letusan, warga Penjaringan pun berkerumun mendekati korban. Di lokasi, korban sudah tergeletak dengan bersimbah darah.
"Rame langsung warga pada ke lokasi. Sudah banyak darah," dia memungkasi.
Saksikan video pilihan di bawah ini:
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Polisi Kantongi Ciri Pria Misterius Penembak Warga Penjaringan"
Post a Comment