Search

Profesor Sumanto Al Qurtuby: di Arab Saudi Perempuan Aktif Perangi Terorisme

Liputan6.com, Jakarta - Rentetan serangan bom masih meneror Tanah Air. Setelah bom di Surabaya dan Sidoarjo yang terjadi sebelum Ramadan tahun ini, bom kembali meledak di Bangil, Pasuruan, Jawa Timur. Berbeda dengan aksi-aksi sebelumnya, serangan bom tahun ini melibatkan perempuan dan anak-anak.   

Adanya pergeseran bentuk serangan ini, Profesor Antropologi Budaya King Fahd University of Petroleum and Minerals, Sumanto Al Qurtuby, mendorong kaum perempuan untuk aktif menangkal paham radikalisme dan terorisme.

Dia mencontohkan apa yang terjadi di Negara Teluk. "Di Arab Saudi dan Arab Teluk, kaum perempuan turut aktif memerangi terorisme dan ektremisme yang tengah berkembang di masyarakat melalui program pemerintah," ujar Sumanto dalam diskusi 'Islam Rahmatan Lil Alamin: Antara Ajaran dan Budaya' di Ballroom Pondok Indah Golf Course, Jakarta Selatan, Kamis (5/7/2018).

Sumanto juga menjelaskan mengenai berkembangnya intoleransi dan kekerasan di Indonesia. Dia mengatakan, maraknya kekerasan dikarenanakan masyarakat tidak bisa membedakan Islam sebagai ajaran, kebudayaan, atau politik hasil produk kekuasaan.

"Dalam praktek sehari-hari Islam diterapkan campur aduk di antara ketiga konsep itu, konsep ajaran Islam dianggap sebagai budaya, Islam sebagai budaya dijadikan ajaran, bahkan sisi Islam sebagai produk politik kekuasaan dijadikan dogma seolah-olah hal tersebut adalah ajaran atau doktrin Islam itu sendiri," papar Sumanto.

Let's block ads! (Why?)

Kalo berita nya gak lengkap buka link disamping buat baca berita nya https://www.liputan6.com/news/read/3579732/profesor-sumanto-al-qurtuby-di-arab-saudi-perempuan-aktif-perangi-terorisme

Bagikan Berita Ini

0 Response to "Profesor Sumanto Al Qurtuby: di Arab Saudi Perempuan Aktif Perangi Terorisme"

Post a Comment

Powered by Blogger.